BELAJAR MERAKIT KOMPUTER SENDIRI

January 6, 2024

Merakit komputer atau PC tidaklah terlalu sulit untuk dikerjakan, dikarenakan semua komponen-komponen pendukung atau sparepart untuk merakit satu unit komputer atau PC sangat banyak dijual di toko-toko atau outlet penjualan sparepart komputer atau PC yang ada. Tinggal bagaimana spesifikasi yang ingin dirakit nantinya. Harga untuk komponen-komponen pendukung atau spare part dalam merakit komputer atau PC beraneka ragam harganya, dari harga yang termurah sampai harga yang paling mahal.

Hal tersebut disesuaikan dengan kebutuhan kita akan komputer atau PC yang akan dirakit nantinya. Seandainya kebutuhan kita akan komputer atau PC hanya untuk keperluan pengetikan saja atau bisa dikatakan hanya program atau aplikasi yang sederhana saja, tentu tidak akan banyak mengeluarkan biaya.

Tetapi seandainya komputer atau PC yang akan dirakit untuk keperluan yang maksimal, contohnya untuk Gamers, profesional desain grafis.  Editor  gambar dan video, serta program atau aplikasi yang digunakan untuk kebutuhan pekerjaan lainnya.  Hal tersebut membutuhkan kinerja komputer yang sangat optimal. Dikarenakan program-program versi terbaru membutuhkan kinerja dari processor dan RAM yang optimal. Biasanya aplikasi atau program menuliskan batas minum Processor, RAM, dan Storage atau Hardisk.

Proses Merakit Komponen Komputer

Merakit komputer adalah suatu proses menyusun atau merangkai berbagai komponen atau perangkat keras (Hardware) yang diperlukan untuk membentuk sebuah sistem komputer yang berfungsi dan dapat digunakan. Untuk melakukannya dibutuhkan ketelitian dan ketekunan, Langkah-langkah yang harus dipersiapkan untuk merakit satu unit komputer atau PC adalah sebagai berikut :

1. Langkah Awal Merakit Komputer

a. Menyiapkan Komponen Perangkat Keras (Hardware)

  • Prosesor/CPU (Central Processor Unit),
  • Motherboard, pilihlah motherboard yang mendukung kinerja dari processor, usahakan mempunyai kualitas yang lebih.
  • Pendingin processor/CPU (Heatsink atau Water Cooling), pilih yang mumpuni agar panas yang dihasilkan oleh processor dapat diredam.
  •  RAM (Random Access Memory), Pastikan komputer memiliki jumlah RAM yang cukup besar  untuk menjalankan aplikasi dan tugas yang Anda perlukan. Semakin tinggi RAM, semakin baik kinerja komputer.
  • Kartu Grafis/VGA (Video Graphics Array), Jika Anda akan menggunakan komputer untuk permainan atau tugas grafis intensif lainnya, pastikan komputer dilengkapi dengan kartu grafis yang kuat. Apabila anda akan menggunakan komputer hanya untuk kebutuhan yang sederhana saja, gunakan mainboard yang telah menyediakan kartu grafis terintegrasi.
  • Storage (Hard Drive atau SSD), gunakan storage yang cukup besar agar ruang penyimpanan cukup luas, seandainya ruang penyimpanan kurang luas dapat mengakibatkan keterlambatan dalam kinerja komputer atau PC tersebut. 
  • Power Supply Unit (PSU), belilah PSU yang mumpuni untuk mendukung kinerja motherboard dan processor.
  • Casing (Case), disesuaikan dengan kebutuhan dan keuangan yang ada, karena untuk casing juga banyak pilihan serta kualitasnya.
  • Kipas tambahan (jika diperlukan)
Baja Juga:   PENGERTIAN DOMAIN, PENDAFTARAN, JENIS DAN FUNGSI NYA  

b.Alat Yang Akan Digunakan

  • Obeng (Diperlukan untuk melepas dan memasang sekrup pada sebagian besar komponen agar kokoh di tempatnya).
  • Kabel-kabel yang diperlukan (seperti kabel daya, kabel data)
  • Bantalan anti-statis atau gelang anti-statis (untuk menghindari kerusakan perangkat oleh listrik statis), biasa telah disediakan saat pembelian casing.
  • Pencahayaan yang cukup, agar saat pemasangan komponen dapat terlihat dengan jelas.

c. Siapkan Tempat Yang Digunakan

  • Pastikan meja atau permukaan kerja Anda bersih dan datar.

Kartu grafis/VGA terbagi menjadi dua yakni kartu grafis terintegrasi dan kartu grafis diskrit, berikut penjelasan singkat tentang kartu grafis terintegrasi dan kartu grafis diskrit.   Kartu grafis terintegrasi adalah komponen grafis yang sudah terpasang pada motherboard komputer. Mereka menggunakan sebagian kecil dari memori sistem dan sumber daya CPU untuk menjalankan tugas grafis. Kartu grafis terintegrasi biasanya lebih terbatas dalam hal kinerja dan tidak dapat digunakan untuk tugas grafis yang intensif seperti game atau rendering 3D yang kompleks.

Namun, mereka cukup baik untuk tugas-tugas sehari-hari seperti menonton video, browsing web, dan penggunaan aplikasi perkantoran. sedangkan, kartu grafis diskrit adalah komponen terpisah yang terpasang pada motherboard dan memiliki sumber daya sendiri. Pada kartu grafis diskrit memiliki memori grafis yang lebih besar dan prosesor grafis yang lebih kuat.

Kartu grafis diskrit mampu memberikan kinerja grafis yang lebih tinggi dan mampu menjalankan game yang lebih berat, rendering 3D yang kompleks, dan tugas-tugas grafis lainnya dengan lebih baik. Kartu grafis diskrit juga mendukung fitur-fitur seperti teknologi ray tracing dan virtual reality. Secara umum, kartu grafis diskrit lebih cocok untuk pengguna yang membutuhkan kinerja grafis yang tinggi, seperti para gamer atau profesional desain grafis. Sementara itu, kartu grafis terintegrasi lebih cocok untuk pengguna biasa yang melakukan tugas-tugas sehari-hari dengan komputer mereka.

Baja Juga:   WINDOWS SERVER

2. Langkah Kedua Merakit Komputer

a.    Pasang Prosesor (CPU)

  • Buka socket Processor (CPU) pada motherboard.
  • Tempatkan Processor (CPU)  ke socket dengan hati-hati, agar kaki-kaki yang ada di socket tidak bengkok.
  • Kunci atau pasang heatsink di atas Processor (CPU).

b. Pasang RAM

  •  Buka slot RAM pada motherboard.
  • Tempatkan modul RAM ke slot dengan hati-hati.

c. Pasang Kartu Grafis/VGA,

  • Buka slot PCI pada motherboard.
  • Tempatkan kartu grafis ke slot dengan hati-hati.
  •  Pasang sekrup untuk mengunci kartu grafis agar tidak bergerak, kencangkan sekrup.

d. Pasang Storage

  • Pasang hard drive atau SSD ke slot yang disediakan pada casing. 
  • Pastikan hard drive atau SSD motherboard sudah terpasang dengan pas dan kencang.

e. Pasang Motherboard ke Casing

  • Pasang motherboard kedalam casing.
  • Pastikan bahwa lubang sekrup pada motherboard sesuai dengan posisi lubang sekrup pada casing.
  • Pasang motherboard menggunakan sekrup.
  •  Pastikan motherboard sudah terpasang dengan pas dan kencang.

f. Hubungkan Kabel

  • Hubungkan kabel daya dari PSU ke motherboard, CPU, GPU, dan perangkat penyimpanan.
  • Hubungkan kabel data (SATA, IDE, dan lain-lain) sesuai kebutuhan.
  • Hubungkan kabel front panel (tombol power,reset, LED harddisk, led power serta USB) dari casing ke motherboard.

g. Pasang Power Supply Unit (PSU)

  • Pasang PSU pada tempatnya yang terdapat pada casing,
  •  Sekrup PSU agar tidak terlepas.
  • Hubungkan kabel daya dari PSU ke motherboard, GPU, dan perangkat penyimpanan.

h. Hubungkan Kipas Tambahan (jika perlu)

  • Pasang kipas tambahan pada casing dihubungkan ke motherboard atau PSU, Kipas tambahan tersebut dipasang agar panas yang ada di dalam casing akibat dari panas komponen-komponen komputer atau PC dapat di buang keluar.

i.  Periksa Kembali Semua Koneksi

  •  Pastikan semua kabel terhubung dengan benar dan aman.
  •  Pastikan semua komponen terpasang dengan baik.  
Baja Juga:   SEJARAH SINGKAT MICROSOFT OFFICE DAN CARA MENGINSTALL MICROSOFT OFFICE

3.  Langkah Ketiga

Langkah ketiga ini adalah langkah terakhir dari serangkaian langkah dalam merakit satu unit komputer atau PC. Nyalakan komputer agar dapat diketahui komputer atau PC yang dirakit telah menyala atau tampil di layar monitor. dan lakukan pemeriksaan apakah semua komponen berfungsi dengan baik. Selanjutnya masuk ke BIOS/UEFI untuk memastikan bahwa sistem mendeteksi semua perangkat dengan benar. Untuk dapat masuk ke tampilan BIOS/UEFI ada berbagai macam cara. tergantung dari bawaan Mainboard yang dirakit

Melakukan pengInstalan sistem operasi (Windows, Linux, dan lain-lain) pada perangkat penyimpanan utama, agar dapat diketahui apakah semua komponen yang terpasang dalam casing yang merupakan satu kesatuan telah bekerja, lakukan pengecekan komponen dengan melakukan penginstalan aplikasi pengecekan. Banyak macam aplikasi untuk melakukan pengecekan terhadap komponen-komponen komputer atau PC.

Itulah langkah-langkah umum untuk merakit komputer. Pastikan untuk membaca panduan pengguna dari setiap komponen yang Anda gunakan, biasanya setiap komponen telah menyiapkan buku panduan dari komponen tersebut. Dan selalu berhati-hati untuk menghindari kerusakan pada perangkat atau komponen, agar tidak menimbulkan kerugian. Pilihlah komponen-komponen komputer dari merek yang terpercaya dan memiliki reputasi baik dalam hal kualitas dan dukungan pelanggan.

Selain itu, pastikan untuk mempertimbangkan anggaran Anda saat pembelian komponen-komponen komputer atau PC yang akan dirakit. Ada banyak pilihan di pasaran dengan berbagai harga yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Semakin tinggi harga komponen-komponen tersebut, serta brand merk yang terkenal maka dapat dikatakan komputer atau PC yang dirakit tersebut akan terasa maksimal ketika digunakan. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *